Bogor, Majalah Missi
Rangkaian kegiatan Masa Ta’aruf Santri (Mata Santri) Tahun Ajaran 2025–2026 di Pesantren Modern Ummul Quro Al-Islami (PMUQI) secara resmi ditutup pada Kamis (17/7/2025). Acara penutupan yang digelar di Gedung Serba Guna PMUQI ini diikuti dengan khidmat oleh seluruh santriwan dan santriwati baru.
Kegiatan ini menjadi momentum penting bagi para santri baru untuk mengakhiri masa pengenalan dan secara resmi memulai perjalanan mereka di pesantren. Dalam acara tersebut, para santri mendapat bekal inspiratif dari dua pemateri utama, yaitu Dr. Deny yang membahas tema karakter dan kesehatan, serta Ust. Ni’am yang menyampaikan materi tentang cinta tanah air dan moderasi beragama.
Dr. Deny dalam pemaparannya menekankan bahwa karakter dan kesehatan merupakan fondasi utama yang harus dijaga selama menuntut ilmu di pondok.
“Karakter dan kesehatan menjadi fondasi utama selama di pondok. Jaga pola makan dengan baik, tidur minimal lima jam, serta jaga kebersihan lingkungan pesantren,” pesan Dr. Deny.
Beliau juga mengingatkan bahwa tujuan utama santri datang ke pesantren adalah untuk memperbaiki akhlak dan mencari ilmu, sehingga waktu yang ada harus dimanfaatkan sebaik mungkin dengan mengurangi aktivitas yang tidak bermanfaat. “Di pondok ini kalian diajarkan menjadi pemimpin; pemimpin bagi diri sendiri, keluarga, dan masyarakat,” lanjutnya.
Sementara itu, Ust. Ni’am dalam materinya mengajak para santri untuk menanamkan rasa cinta tanah air dan mengamalkan ajaran Islam yang penuh kasih sayang.
“Kita harus menegakkan hukum yang benar agar negara ini terhindar dari kehancuran,” ucapnya dengan tegas.
Ust. Ni’am juga menekankan pentingnya persaudaraan sesama umat Islam. “Sesama muslim tidak boleh saling memerangi. Jika ada pelanggaran, selesaikan dengan cara yang baik, bukan dengan kekerasan,” jelasnya.
Dengan berakhirnya masa ta’aruf ini, para santri baru diharapkan telah memiliki bekal awal berupa nilai-nilai disiplin, tanggung jawab, akhlak mulia, cinta tanah air, dan moderasi beragama untuk menjalani kehidupan sebagai santri sejati. Acara penutupan ini menjadi penanda bahwa masa perkenalan telah usai, dan kini dimulailah perjalanan panjang para santri dalam menuntut ilmu.
Berita Terkini:
-
Dua Ustadzah dan Dua Santriwati Terpilih Berangkat Umrah Usai Mendapatkan Hadiah Umrah Dari Wakil Bupati Bogor -
Delegasi Sakola Diplomasi Bekali Santri kelas 12 PMUQI dengan Mindful Leadership untuk Atasi Burnout -
Apel Pembukaan Penilaian Akhir Semester Gasal Tahun Ajaran 2025 – 2026 -
Wisuda Tasmi’ Al-Qur’an program KMI (kulliyyatul mu’alllimiin al-islamiyyah) berhasil lahirkan generasi Qur’ani yang bercita-cita tinggi -
Pengurus ISPA dan ISPI UQI Ikuti Seminar Pengendalian Emosi untuk Tingkatkan Kesadaran Kepemimpinan dan Memunculkan Sikap Empati -
Bangkitkan Generasi Tangguh: Ummul Quro dan BNN RI Deklarasikan Komitmen Anti Narkoba -
Mengenang Malam 100 Hari Wafatnya K.H Helmy Abdul Mubin Lc. PMUQI Langsungkan Do’a dan Tahlil Bersama -
PROGRAM JIILUNNAHDHOH SUKSES LAHIRKAN SANTRI YANG FASIH BERBAHASA ARAB PADA WISUDA ANGKATAN KE-3 -
4 Santri Terpilih Menjadi Pemenang dalam Seleksi Pemilihan Duta Santri 2025–2026 -
Grand Final Pemilihan Duta Santri 2025–2026, Calon Panutan Para Santri untuk Tahun Berikutnya