Malam Puncak Api Unggun Pada PTA dan Persami di Ummul Quro Al-Islami, Tanamkan Nilai Kebersamaan
mengajimissi@gmail.com
Bogor, Majalah MISSI
Acara Api Unggun menjadi puncak kegiatan Penerimaan Tamu Ambalan (PTA) dan Perkemahan Sabtu-Minggu (Persami) di Bumi Perkemahan Ummul Quro Al-Islami, Sabtu (18/10/2025). Kegiatan ini diikuti peserta Ambalan dari kelas 4, peserta Persami dari kelas 2, serta seluruh panitia dan pembimbing.
Sebagai salah satu metode kepramukaan, api unggun dinilai memiliki peranan penting dalam pembentukan karakter generasi muda. Kak Ni’am Rahmatullah, selaku penanggung jawab acara, menjelaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya menjadi sarana hiburan, tetapi juga edukasi karakter.
“Api unggun adalah salah satu metode kepramukaan yang bertujuan meningkatkan kreativitas, memupuk kepemimpinan, menumbuhkan keakraban dan kegembiraan, serta memberikan kehangatan,” ujarnya.
Selain menjadi media pembelajaran nonformal, kegiatan ini juga menanamkan sejumlah nilai positif dalam interaksi antarpeserta.
“Kami menanamkan nilai kebersamaan, persatuan, keakraban, toleransi, dan ukhuwah pada acara api unggun ini,” tambah Kak Ni’am.
Meski berlangsung sukses, pelaksanaan kegiatan tidak terlepas dari beberapa kendala. Menurut panitia, faktor cuaca menjadi tantangan utama karena berpotensi mengganggu jalannya kegiatan di luar ruangan.
“Kendala yang datang dari alam itu khawatir akan cuaca yang sedikit tidak mendukung. Sedangkan dari internal adalah kurangnya keprofesionalitas para panitia dalam mengorganisir acara,” jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Kak Ni’am juga menyinggung sejarah api unggun dalam tradisi kepramukaan.
“Dulu, api unggun dirumuskan oleh Baden-Powell. Awalnya, acara api unggun ini digunakan oleh para tukang kayu setelah bekerja seharian dan mereka membuat api unggun untuk berkumpul dan bersenang-senang,” katanya.
Sementara itu, peserta menjelaskan bahwa ia mendapatkan pengalaman berharga dari kegiatan ini. Najib Abdurrahim, salah satu peserta, mengaku merasakan suasana keakraban yang semakin kuat.
“Senang, karena menemukan kehangatan. Nilai positif yang saya rasakan adalah persahabatan dan persatuan yang sebenarnya. Saya menjadi tahu bahwa kerja sama adalah inti dari sebuah kebersamaan,” ujarnya.
Acara api unggun menjadi salah satu bagian penting dalam rangkaian kegiatan PTA dan Persami yang bertujuan membentuk karakter disiplin, kerja sama, dan tanggung jawab bagi setiap anggota pramuka.
Penutupan PTS Semester Ganjil Tahun Ajaran 2025 Dan Pembukaan UQIFEST 2025
Berita Terkini:
-
Malam Puncak Api Unggun Pada PTA dan Persami di Ummul Quro Al-Islami, Tanamkan Nilai Kebersamaan -
Penerimaan Tamu Ambalan dan Persami di Bumi Perkemahan Ummul Quro Al-Islami -
Persiapan Jadi Pendidik: PMUQI Gelar Modelling Amaliyah Tadris Bahasa Arab dan Bahasa Inggris untuk Santri Kelas Akhir -
Ajang Perlombaan UQIFEST 2025 Resmi Dibuka, Beberapa Peserta Ungkap Kesiapan Timnya Dalam Mengikuti Perlombaan Ini -
Technical Meeting Uqifest 2025: Wadah Silaturahmi dan Pengembangan Bakat Santri -
Penutupan PTS Semester Ganjil Tahun Ajaran 2025 Dan Pembukaan UQIFEST 2025 -
Tahlilan 40 Hari KH Helmy Abdul Mubin, Dihadiri Ribuan Santri dan Tamu
Keislaman
-
Amalan Rabu Akhir Safar: Shalat dan Doa Tolak Bala19 Aug 2025 -
Panduan Fiqih Hari Raya Idul Adha: Amalan Sunah dan Tata Caranya05 Jun 2025 -
Puasa Arafah: Amalan Mulia Penghapus Dosa Dua Tahun 05 Jun 2025 -
Romadhona atau Romadhoni? Memahami I'rab dalam Niat Puasa28 Feb 2025 -
Doa Malam Nisfu Sya’ban Yang Masyhur dan Cara Membacanya13 Feb 2025
Nasional
-
Peringati Hari Pers Nasional 202511 Feb 2025 -
Pemblokiran Anggaran IKN Capai Rp 14 Triliun, Pembangunan Tetap Berlanjut08 Feb 2025 -
Izzah Qurrata’ain, Gadis Cilik dari Tidore Juara 1 MTQ Internasional di Qatar05 Feb 2025 -
Kebijakan Perluasan Sawit Presiden Prabowo Picu Pro dan Kontra12 Jan 2025 -
Integrasi Isu Lingkungan dan Pesantren Ramah Anak dalam Kebijakan Pendidikan Islam12 Jan 2025
Penerimaan Santri Baru
Informasi PPSB Tahun Ajaran 2025-2026
Ingin mendidik anak bebas mengeksplorasi segala bidang? Tapi tetap tidak keluar dari koridor keislaman. PM UQI solusinya !!!
"Better Future Strarts Here"