

Ustadz Manharul Latif
Kontributor
Malam Nisfu Sya’ban adalah malam pertengahan bulan Sya’ban, yaitu malam ke-15 dalam bulan Sya’ban. Malam ini dianggap sebagai malam yang penuh keberkahan dan menjadi salah satu waktu yang mustajab untuk berdoa. Dalam tradisi Islam, malam Nisfu Sya’ban diyakini sebagai malam di mana Allah SWT menetapkan takdir hamba-Nya selama satu tahun ke depan dan mengampuni dosa-dosa mereka yang memohon ampun dengan tulus.
Imam Al-Fasyani dalam kitab At-Tuhfah menyebutkan bahwa malam Nisfu Sya’ban memiliki banyak nama, di antaranya:
– Malam yang diberkahi (Lailatul Mubarokah)
– Malam pembebasan (Lailatul Bara’ah)
– Malam pembagian dan kepastian (Lailatut Taqdir wa al-Fashl)
– Malam dikabulkannya doa (Lailatul Ijabah)
Diriwayatkan dari sahabat Abdullah bin Umar RA, beliau berkata:
“Ada lima malam yang barang siapa mau berdo’a pada malam tersebut, do’anya akan dikabulkan oleh Allah SWT, yaitu:
- Malam Jumat
- Awal malam bulan Rajab
- Malam Nisfu Sya’ban
- Malam Lailatul Qadar
- Malam Hari Raya Idul Fitri dan Idul Adha
(HR. Baihaqi dalam Syu’ab al-Iman)
Dari hadits ini, terlihat bahwa malam Nisfu Sya’ban termasuk dalam lima malam yang istimewa, di mana doa-doa yang dipanjatkan memiliki peluang besar untuk dikabulkan oleh Allah SWT.
Menurut Sayyid al Wana’i berkata: “Doa yang paling utama dibaca pada malam ini adalah do’a di bawah ini
اللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ كَرِيمٌ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ وَالْمُعَافَاةَ الدَّائِمَةَ فِي الدِّيْنِ وَالدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ
“Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf dan Maha Mulia, Engkau menyukai ampunan, maka ampunilah aku. Ya Allah, aku memohon ampunan, keselamatan, dan perlindungan yang abadi dalam agama, dunia, dan akhirat.”
Semoga Allah SWT memberikan kita kesempatan untuk bertemu dengan malam Nisfu Sya’ban dalam keadaan penuh iman dan ketakwaan. Aamiin. Wallahua’lam
Ustadz Manharul Latif, merupakan Alumni Pesantren Modern Ummul Quro Al-Islami (2010-2014) yang melanjutkan pendidikanya di Ponpes Al-Falah Ploso, Kediri (2014-2019) dan sekarang menjadi pengasuh di PMUQI.
Berita Terkini:
-
Persiapan Jadi Pendidik: PMUQI Gelar Modelling Amaliyah Tadris Bahasa Arab dan Bahasa Inggris untuk Santri Kelas Akhir
-
Ajang Perlombaan UQIFEST 2025 Resmi Dibuka, Beberapa Peserta Ungkap Kesiapan Timnya Dalam Mengikuti Perlombaan Ini
-
Technical Meeting Uqifest 2025: Wadah Silaturahmi dan Pengembangan Bakat Santri
-
Penutupan PTS Semester Ganjil Tahun Ajaran 2025 Dan Pembukaan UQIFEST 2025
-
Tahlilan 40 Hari KH Helmy Abdul Mubin, Dihadiri Ribuan Santri dan Tamu
-
Rezeki Tak Terduga, Tiga Santri PMUQI Melangkah ke Tanah Suci
-
Wakil Bupati Bogor Berangkatkan Santri PMUQI Umroh